Pages

Senin, 30 Januari 2017

Beriman kepada Hari Akhir (27): Tiupan Sangkakala Kedua

Selasa pagi, 3 Jumadal Ula 1438 H
_

#Beriman_kepada_Hari_Akhir (27)

〰〰〰〰〰〰〰〰〰

DITIUPNYA SANGKAKALA KEDUA 

السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته

الحمد لله والصلاة و السلام على رسول الله 
.

Halaqah [pertemuan –ed.] yang ke-27 dari Silsilah Beriman kepada Hari Akhir adalah tentang "Tiupan Sangkakala yang Kedua".

👉 Setelah tiupan pertama dan meninggal semua manusia, maka akan ditiup sangkakala untuk yang kedua kalinya. Dan jarak antara dua tiupan adalah 40. Allâhu A'lam, apakah 40 hari, 40 bulan, atau 40 tahun. Rasulullah shallallâhu 'alaihi wasallam bersabda dalam hadits Abu Hurairah:

بَيْنَ النَّفْخَتَيْنِ أَرْبَعُونَ
Antara dua tiupan, empat puluh.”

Mereka bertanya kepada Abu Hurairah (shahabat yang meriwayatkan hadits ini), "40 hari, atau 40, atau apakah 40 tahun?" Maka beliau (Abu Hurairah) enggan menjawabnya.  (HR. Al-Bukhâriy dan Muslim)

⇒ Para ulama mengatakan, karena tidak mengetahui ilmunya.

👉 Dan di antara dua tiupan inilah Allah Subhânahu wa Ta'âlâ akan menurunkan hujan yang ringan, yang dengan sebabnya akan tumbuh jasad manusia di dalam kuburnya, sebagaimana di dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim.

👉 Tulang ekor manusia—yang telah dikabarkan oleh Nabi shallallâhu 'alaihi wasallam—bahwasanya ia [tulang ekor] tidak akan hancur, [melainkan] akan tumbuh seperti tumbuhnya tunas setelah hujan. Sehingga terbentuklah manusia kembali dengan izin Allah Subhânahu wa Ta'âlâ. Rasulullah shallallâhu 'alaihi wasallam bersabda:

ثُمَّ يُنْزِلُ اللَّهُ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً . فَيَنْبُتُونَ كَمَا يَنْبُتُ الْبَقْلُ لَيْسَ مِنَ الإِنْسَانِ شَىْءٌ إِلاَّ يَبْلَى إِلاَّ عَظْمًا وَاحِدًا وَهْوَ عَجْبُ الذَّنَبِ ، وَمِنْهُ يُرَكَّبُ الْخَلْقُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Kemudian Allah (Subhânahu wa Ta'âlâ) akan menurunkan hujan dari langit, maka mereka pun tumbuh seperti tumbuhnya tunas. Tidak ada dari badan manusia sesuatu, kecuali akan rusak. Kecuali satu tulang, yaitu tulang ekor. Dan darinyalah akan akan dibentuk manusia pada hari Kiamat.” (HR. Al-Bukhâriy dan Muslim)

👉 Saudara sekalian, Allah-lah yang telah menciptakan dari yang tidak ada menjadi ada, dan Dia-lah yang akan membangkitkan manusia setelah matinya. Allah berfirman:

 وَهُوَ الَّذِي يَبْدَأُ الْخَلْقَ ثُمَّ يُعِيدُهُ وَهُوَ أَهْوَنُ عَلَيْهِ
Dan Dia-lah Allah (Subhânahu wa Ta'âlâ) yang menciptakan manusia dari permulaan, kemudian akan mengembalikan (menghidupkan kembali). Dan menghidupkannya itu adalah lebih mudah bagi Allah (Subhânahu wa Ta'âlâ).” (QS. Ar-Rûm [30]: 27)

👉 Setelah terbentuknya jasad semua manusia, maka malaikat akan meniup sangkakala untuk yang kedua kalinya. Dan akan dikembalikan ruh-ruh kepada jasadnya, dan hiduplah manusia serta akan dibangkitkan dari kuburnya. Allah berfirman:

 ثُمَّ نُفِخَ فِيهِ أُخْرَى فَإِذَا هُمْ قِيَامٌ يَنْظُرُونَ
Kemudian akan ditiup sangkakala yang kedua kalinya, maka tiba-tiba mereka bangkit dalam keadaan menunggu.” (QS. Az-Zumar [39]: 68)

Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah [pertemuan –ed.] kali ini, dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya.

والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
.

'Abdullâh Roy,

Di kota Al-Madînah

___________________________

🌍 Transkrip materi HSI[dot]AbdullahRoy[dot]com (diambil dari blog AppBiAS[dot]wordpress[dot]com dengan sedikit perbaikan)
✏️ Selasa, 3 Jumadal Ula 1438 H / 31 Januari 2017 M
👤 Ustadz 'Abdullah Roy, M.A. (Pengajar resmi di Masjid Nabawiy, Madinah) 
📘 Silsilah Beriman kepada Hari Akhir 
🔊 Halaqah 27 | Ditiupnya Sangkakala Kedua

Tidak ada komentar:

Posting Komentar