Jum'at (malam Sabtu), 7 Jumadal Ula 1438 H
_
#Beriman_kepada_Hari_Akhir (30)
〰〰〰〰〰〰〰〰〰
KEADAAN MANUSIA KETIKA MELIHAT KEDAHSYATAN HARI KIAMAT
السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله
.
Halaqah [pertemuan –ed.] yang ke-30 dari Silsilah Beriman kepada Hari Akhir adalah tentang “Keadaan Manusia ketika Melihat Kedahsyatan Hari Kiamat”.
👉 Ketika manusia bangkit dari kuburnya, dan melihat kedahsyatan hari Kiamat dan juga kehancuran alam semesta, mereka tercengang dan bergerak tidak tahu arah, seperti laron atau anai-anai yang berhamburan. Allah Subhânahu wa Ta'âlâ berfirman:
يَوْمَ يَكُونُ النَّاسُ كَالْفَرَاشِ الْمَبْثُوثِ
“Hari di mana manusia seperti laron yang berhamburan.” (QS. Al-Qâri'ah [101]: 4)
👉 Manusia sangat takut.
◆ Seandainya ada ibu yang menyusui, niscaya dia akan lupa dengan anak yang dia susui.
◆ Seandainya ada ibu yang sedang hamil, niscaya dia akan langsung melahirkan anaknya.
◆ Dan seandainya ada anak kecil, niscaya dia akan menjadi tua. Semuanya itu adalah karena mereka sangat takut.
◆ Manusia sempoyongan seperti mabuk, padahal mereka tidak mabuk.
Lihat:
• QS. Al-Hajj [22]: 1-2
• QS. Al-Muzzammil [73]: 17
👉 Manusia akan lari dari orang-orang yang sangat dia cintai di dunia: lari dari saudaranya, dari ibu dan bapaknya, dari istri dan juga anak-anaknya. Masing-masing memikirkan keselamatan dirinya sendiri.
Lihat: QS. 'Abasa [80]: 34-37
👉 Kemudian terdengar seruan, mereka pun bersegera menuju penyeru tersebut. Allah Subhânahu wa Ta'âlâ berfirman:
يَوْمَ يَدْعُ الدَّاعِ إِلى شَيْءٍ نُكُرٍ (٦) خُشَّعاً أَبْصارُهُمْ يَخْرُجُونَ مِنَ الْأَجْداثِ كَأَنَّهُمْ جَرادٌ مُنْتَشِرٌ (٧) مُهْطِعِينَ إِلَى الدَّاعِ يَقُولُ الْكافِرُونَ هذا يَوْمٌ عَسِرٌ (٨)
“Pada hari di mana penyeru akan menyeru kepada sesuatu yang mengerikan. Pandangan-padangan mereka tertunduk hina keluar dari kuburan seperti belalang yang bertebaran. Mereka datang dengan cepat kepada penyeru tersebut, seraya berkata orang-orang kafir, ‘Ini adalah hari yang sangat sulit.’.” (QS. Al-Qamar [53]: 6-8)
👉 Adapun orang-orang yang beriman kepada hari akhir dan takut dengan kedatangan hari tersebut, dan dia beramal untuknya, maka Allah Subhânahu wa Ta'âlâ akan memberikan rasa aman di dalam menghadapi hari tersebut. Allah Subhânahu wa Ta'âlâ berfirman:
لَا يَحْزُنُهُمُ الْفَزَعُ الْأَكْبَرُ وَتَتَلَقَّاهُمُ الْمَلَائِكَةُ هَذَا يَوْمُكُمُ الَّذِي كُنْتُمْ تُوعَدُونَ
“Mereka tidak ditimpa rasa takut karena kedahsyatan hari kiamat, dan mereka disambut malâikat yang berkata, ‘Inilah hari yang dijanjikan untuk kalian.’.” (QS. Al-Anbiyâ` [21]: 103)
Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah [pertemuan –ed.] kali ini, dan sampai pada bertemu pada halaqah selanjutnya.
والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
.
'Abdullâh Roy,
Di kota Al-Madînah
 Ditranskrip oleh Tim Transkrip BiAS
___________________________
🌍 Transkrip materi HSI[dot]AbdullahRoy[dot]com (diambil dari blog ApBiAS[dot]wordpress[dot]com) dengan sedikit perbaikan.
✏️ Jum'at, 6 Jumadal Ula 1438 H / 3 Februari 2017 M
👤 Ustadz 'Abdullah Roy, M.A. (Pengajar resmi di Masjid Nabawiy, Madinah)
📘 Silsilah Beriman kepada Hari Akhir
🔊 Halaqah 30 | Keadaan Manusia ketika Melihat Kedahsyatan Hari Kiamat
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Beriman kepada Hari Akhir (30): Keadaan Manusia ketika Melihat Kedahsyatan Hari Kiamat"
Posting Komentar